Showing posts with label buidaya semut rangrang. Show all posts
Showing posts with label buidaya semut rangrang. Show all posts

Tuesday 8 December 2015

2 Cara Agar Semut Rangrang Tidak Membuat Sarang di Luar Koloni


Ketika menekuni budidaya kroto, kita seringkali menemukan semut rangrang yang membuat sarang di luar tempat (toples) koloninya. Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah, apakah ketika semut rangrang membuat sarang di luar toples itu bermasalah?

Sejauh pengamatan kami, semut rangrang memang kerap membuat sarang di luar koloni utamanya. Hal ini terjadi karena berbagai faktor, antara lain; 

  • Jarak antara satu toples dengan toples lainnya terlalu dekat.
  • Tempat pakan atau minum terlalu dekat dengan toples koloni utama. 

Pada prinsipnya semut rangrang lebih senang berdekatan dengan sumber makanan. Maka dari itu, jika sumber makanan (wadah/ tempat pakan) atau minum terlalu dekat, maka mereka akan berlomba-lomba untuk mendekati sumber makanan tersebut dan akhirnya membuat sarang disekitar sumber makanan. 

Apabila Anda menemukan semut rangrang membuat sarang di luar toples sebenarnya itu bukanlah masalah. Akan tetapi ketika semut rangrang membuat sarang di luar toples, kita akan kerepotan ketika akan memindahkan toples. Sebab, kita harus membersihkan sarangnya terlebih dahulu agar lebih bersih dan rapi.

Lantas, bagaimana caranya agar semut rangrang tidak membuat sarang di luar toples? Ada beberapa langkah praktis yang bisa Anda lakukan. Diantaranya, yaitu memberi jarak atara satu toples dengan toples lainnya. Usahakan jarak antara satu toples dengan toples lainnya sekitar 10 sentimeter. Hal ini bertujuan agar semut rangrang tidak mengelompok dalam satu titik dan membuat sarang di luar toples koloni.

Cara yang kedua agar semut rangrang tidak membuat sarang di luar toples yaitu, usahakan jarak tempat makanan dan minuman semut rangrang agak berjauhan dengan toples yang menjadi sarang semut rangrang. 

Demikian dua cara agar semut rangrang tidak membuat sarang di luar toples koloni. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Terimakasih, Salam; http://bibitkrotomurah.blogspot.com

continue reading 2 Cara Agar Semut Rangrang Tidak Membuat Sarang di Luar Koloni

Friday 19 June 2015

Tips Sukses Agar Semut Rangrang Banyak Bertelur

Setiap pelaku budi daya kroto/peternak kroto tentu sangat berharap semut kroto yang ia takar bisa berkembang dengan baik sekaligus cepat bertelur. Sayangnya, untuk membentuk semut rangrang cepat dan banyak bertelur tidak semudah membalik telapak tangan. Banyak persoalan yang menjadikan semut rangrang enggan bertelur. Bahkan, pada kasus tertentu semut rangrang banyak setress dan menjatuhkan diri ke lantai, lalu mati.
Perlu Anda ketahui bahwa, penyebab semut lambat berkembang dan bertelur, dipengaruhi oleh banyak hal, misalnya suhu ruangan yang terlalu panas, rak yang bercampur atau terkena bahan kimia, makanan sudah basi atau kurangnya stok makanan, ragam atau jenis makanan yang monoton, lingkungan yang terlalu bising atau ramai, perawatan yang kurang baik dan lain sebagainya.
Jika Anda mengharapkan agar kroto banyak bertelur, maka berbagai permasalahan tersebut harus segera di atasi. Perlu diingat ternak kroto hars dilakukan dengan serius, telaten dan tekun. Ternak kroto tidak boleh asal-asalan, Jika Anda tidak serius dalam beternak kroto, maka hasilnya bisa ditebak, Anda pasti akan mengalami kerugian.
Selain makanan, agar semut rangrang bertelur banyak dan berkembang biak dengan baik, harus memenuhi standar dan persyaratan tertentu, berikut beberapa hal yang harus dipenuhi dalam budidaya kroto, yaitu:
  1. Kandang, kandang semut rangrang yang baik untuk budi daya kroto harus terhindar dari segala aktifitas, baik manusia maupun hewan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar ruang kandang semut rangrang tetap terjaga ketenanganya baik dalam berkembangbiak maupun bertelur. Selain itu, kandang sebaiknya berada di luar rumah, agar tidak terganggu dengan aktivitas Anda.
  2. Pakan, Berdasarkan pengalaman kami, agar kroto banyak bertelur, salah satunya ialah menyediakan makanan yang berkualitas. Seperti apa makanan yang berkualitas untuk semut rangrang penghasil kroto. Makanan semut rangrang antara lain, ikan, tepung ikan, tulang dan lain sebagainya. Bahkan, menurut pengalaman beberapa peternak kroto, ikan lele, udang dan madu yang masih segar cukup membantu agar semut rangrang banyak bertelur.
  3. Minuman, minuman adalah salah satu persyaratan penting juga yang harus tersedia, minuman dibuat dari gula yang dicairkan, dengan cacatan jangan terlalu cair, harus kental, maka gunakan air sedikit saja, biar gula mencair sedikit demi sedikit dengan sendirinya.


Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  14. Cara Merawat dan Memberi Pakan Semut Rangrang Agar Cepat Bertelur

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Tips Sukses Agar Semut Rangrang Banyak Bertelur

Cara Merawat dan Memberi Pakan Semut Rangrang Agar Cepat Bertelur

Bagaimana cara merawat dan memberi pakan semut rangrang agar cepat bertelur? Itulah yang mungkin sering menjadi pertanyaan bagi setiap pelaku budi daya kroto. Perlu Anda ketahui bahwa sudah 3 tahun ini budidaya semut rangrang mulai merebak dimasyarakat. Banyak orang yang berusaha melakukan budidaya tetapi hampir 100% dari mereka gagal. Hal itu dikarenakan minimnya inisiatif untuk berusaha mencari hal yng efisien dalam melakukan percobaan budidaya. Sebagai contoh, seorang pemula yang langsung budidaya besar – besaran padahal orang tersebut belum mengetahui seluk beluk pengetahuan tentang semut rangrang.

Hal yang setelah itu terjadi adalah kegagalan. Ada juga segelintir orang yang menempuh cara instan yaitu dengan membeli bibit, mengikuti pelatihan dll. Tetapi mereka juga tetap gagal dikarenakan ada unsur pemanfaatan situasi dari para penjual bibit dan para pendiklat. Mereka hanya berusaha mendapatkan untung dari meledaknya informasi tentang budidaya semut rangrang tanpa harus memiliki pengetahuan yang cukup. Dan hal itu dapat dikategorikan mengandung unsur penipuan. Dengan iming-iming hasil yang memuaskan,para korban akan menjadi lebih mudah tertarik. Jika memang para pendiklat dan penjual bibit berkata apa adanya tidak berbohong,sebenarnya itu sah-sah saja. Tetapi jika dalam 1 toples sosis saja bisa mendapatkan 1 ons ,jika dipikir secara nalar apakah mungkin?? Bisa saja,tapi bukan ditoples melainkan di alam asal habitat mereka. Itupun dengan koloni yang lumayan banyak dan area ladang makanan yang luas.

Intinya adalah koloni semut rangrang bisa menghasilkan kroto yang maksimal jika :

  1. Banyak terdapat ratu di koloninya,ingat bukan calon ratu.
  2. Koloni besar (banyak semut rangrangnya)
  3. Area tangkar yang luas
  4. Tersedianya makanan yang cukup
  5. Sebagian area tangkar harus terkena matahari langsung.


Beberapa kendala yang sering di alami para peternak :

  1. Semut rangrang banyak yang saling membunuh.
  2. Koloni semakin lama semakin berkurang jumlah anggotanya.
  3. Semut rangrang stres,dan banyak yang kabur atau bunuh diri.
  4. Koloni semut rangrang tidak mau makan.
  5. Koloni di dalam toples bibit tidak menghasilkan kroto.
  6. Koloni semut rangrang kita banyak yang mati mendadak
  7. Kroto yang dihasilkan masih minim.
  8. Setelah dipanen krotonya, koloni semut rangrang di dalam toples penangkaran berkurang sangat banyak dan akhirnya habis.
  9. Kroto yang terdapat di toples penangkaran di makan sendiri oleh koloni semutnya.


Ada 3 metode cara budidaya semut rangrang yang paling tenar saat ini. Tiga metode tersebut yaitu :
  1. Metode alam
  2. Metode dalam ruangan
  3. Metode semi alam


Dan diantara 3 metode diatas yang paling mendekati syarat agar kroto yang dihasilkan maksimal dalam budidaya kita adalah metode alam dan semi alam. Untuk metode ruangan banyak yang sudah meninggalkan. Metode tersebut sudah dianggap kuno dan paling buruk untuk hasil kroto yang dihasilkan,baik jumlah maupun kwalitas krotonya. Penyebab metode ruangan tidak dapat menghasilkan kroto yang maksimal adalah area tangkar yang sempit,tidak terkena sinar matahari langsung dan tidak tersedianya makanan tambahan (hama tanaman).

Untuk metode alam adalah metode yang paling sederhana. Inti dari metode ini adalah kita hanya menyediakan makanan bagi koloni semut rangrang yang hidup di pohon – pohon. Keuntungan lebih dari metode ini adalah sistem perawatannya yang paling mudah dan memungkinkan kita mendapatkan tambahan ratu semut rangrang secara alami.

Untuk metode semi alam adalah metode yang paling banyak diminati para pembudidaya saat ini, karena kita tidak harus memiliki tanah yang luas dan disertai pohon – pohon buah seperti metode alam. Untuk hasilnya sangat baik, hampir sama seperti koloni semut rangrang di alam dengan syarat ketersediaan pakan yang tercukupi.

Untuk cara memberi pakan semut rangrang agar cepat bertelur kurang lebih sebagai berikut: Letakan ulat hongkong , tulang atau pakan lainya dengan tutup stoples atau piring , pantau respon semut terhadap pakan yang kita berikan apabila semut mau makan dan semut kondisi sehat anda dapat meneruskan pakan tersebut.

Gunakan wadah yang berpenampang luas agar semut leluasa untuk bergerak memangsa makanan nya. Jika anda mengasih makanan seperti belalang atau cicak pastikan binatang – binatang tersebut dalam kondisi mati atau sudah dilumpuhkan kaki kaki nya agar tidak bisa lari.

Apabila semut rangrang merespon tidak baik atau semut tidak mau makan terhadap pakan yang kita berikan kita harus mengganti dengan pakan yang lain , kemungkinan semut sedang stress atau tidak berselera terhadap pakan tersebut. Menurut kami ( jual bibit kroto jogja ) makanan yang terbaik adalah ulat hongkong karena berprotein tinggi dan membuat semut cepat bertelur.

Setelah memberikan pakan semut jangan lupa memberikan minuman buat semut kroto ini. Semut juga butuh minum untuk metabolisme tubuh mereka. Jangan biarkan semut rangrang kehabisan minuman karena akan membuat semut stress dan berusaha keluar dari kandang untuk mencari sumber air.

Cara memberikan minum semut rangrang , selain membutuhkan makanan untuk menghasilkan telur, semut rangrang juga membutuhkan minuman dalam hal ini adalah air gula. Dengan porsi perbandingan 30 % makanan dan 70 % air gula. Bahan dan alat untuk minuman semut berupa gula pasir dan segelas air 200 ml. Setengah sendok makan dituang kedalam 200 ml air , kemudian tuangkan kedalam loyang atau piring lebar agar di minum oleh semut rangrang.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  14. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  15. Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Kroto
  16. Media dan Cara Memanen Kroto Terbaik
  17. Trik Jitu Melipatgandakan Koloni Semut Rangrang

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Cara Merawat dan Memberi Pakan Semut Rangrang Agar Cepat Bertelur

Wednesday 17 June 2015

Trik Jitu Melipatgandakan Koloni Semut Rangrang

Setiap pelaku budi daya kroto tentu mengharapkan semut rangrang yang ia takar cepat berkembang, sehingga koloni semut rangrang bisa bertambah banyak. Sayangnya, belum banyak yang tahu bagaimana cara melipatgandakan koloni semut rangrang. Untuk itu, bibitkrotomurah.blogspot.com akan sedikit menguraikan tentang trik jitu melipatgandakan koloni semut rangrang. Trik yang akan kami uraikan berikut ini adalah trik-trik yang sudah diuji oleh para peternak kroto. Tapi, trik ini membutuhkan proses, waktu yang agak lama dan dilakukan secara bertahap. Meskipun demikian, melipatgandakan koloni semut rangrang ini bisa dibilang mudah dan murah. Ada baiknya usaha untuk melipatgandakan semut rangrang ini Anda lakukan sejak awal ternak. Untuk itu, ketika mulai beternak kroto atau semut rangrang, Anda harus memperhatikan aspek pendukungnya. Adapun aspek pendukungnya antara lain; ruang atau media ternak, harus bisa mengadopsi, sekurang-kurangnya 75% keadaan sarang semut rangrang di alam bebas. Kedua, bibit semut rangrang yang kita tangkar harus memenuhi kriteria bibit unggul. Ketiga, pola perawatan yang dilakukan 90% lebih memicu pertumbuhan dan perkembangan semut rangrang. Keempat, menjaga kestabilan area ruang ternak, mulai dari suhu, cahaya, udara dan lain sebagainya. Setelah aspek pendukung tersebut sudah terpenuhi, Anda baru bisa menerapkan trik jitu melipatgandakan koloni semut rangrang. Adapun triknya adalah sebagai berikut: Pertama, penambahan toples. Dalam hal ini pelaku budidaya kroto harus berhati-hati dalam menambahkan toples. Ada baiknya penambahan toples diletakkan di rak paling atas, dengan perbandingan 10:1. Artinya apabila Anda memiliki 10 toples yang sudah dipenuhi dengan kroto, maka Anda bisa meletakkan 1 toples kosong di atas rak, sebagai sarang baru semut rangrang. Jangan tergesa-gesa dalam menambahkan toples kosong. Sebab, berdasarkan pengalaman pelaku budi daya kroto, terlalu cepat dan berlebihan dalam meletakkan toples kosong justru membuat semut rangrang tidak produktif. Semut rangrang sibuk bermain-main, berpindah-pindah dari toples satu ke toples lainnya. Kedua, sesuaikan ukuran rak dengan jumlah koloni semut rangrang. Ingat sikap berlebih-lebihan justru akan membuat kerusakan. Begitu juga dengan budi daya semut rangang/ kroto, jangan berlebihan dalam membuat rak dan juga dalam membeli bibit semut rangrang. Semua ada porsinya. Untuk itu sesuaikan rak dengan bibit semut rangrang yang Anda miliki. Begitu juga sebaliknya sesuaikan pembelian bibit semut rangrang dengan rak yang Anda miliki. Jangan berlebihan, misalnya kapasitas rak Anda hanya bisa menampung 300 toples kroto Anda letakkan 400 toples semut rangrang. Maka semut rangrang bisa berdesak-desakan, bahkan bisa jadi semut rangrang akan tarung (berkelahi) antara satu sama lain. Begitu juga sebaliknya, ketika Anda hanya sanggup membeli bibit semut rangrang 200 toples, maka jangan membuat rak yang kapasitasnya bisa menampung 400 toples semut rangrang. Sebab area yang lebih luas, membuat semut rangrang bergerak bebas, mereka akan menjadi semut ragrang pemalas, dan tidak produktif, kerjanya cuma main-main, jalan-jalan kesana kemari. Wal hasil, satu toples semut rangrang yang biasanya dalam waktu 15-20 hari bisa menghasilkan 1 ons kroto, akan berkurang, dan tentunya hal ini tidak Anda harapkan bukan? Ketiga, jarak antar toples kroto atau semut rangrang janga terlalu rapat. Sebagaimana telah saya jelaskan di atas, bahwa jarak antar toples semut rangrang yang terlalu rapat bisa menimbulkan perkelahian antar semut rangrang. Selain itu area yang terlalu sempit membuat semut rangrang sulit bergerak bebas dan mempersulit saat pemanenan. Jarak ideal antara toples kroto adalah 2,5 jengkal jari tangan. Keempat, jarangn menggerak-gerakkan toples. Ketika toples kosong sudah mulai ditempati semut rangrang, maka jangan sekali-kali menggerak-gerakkan toples. Hal ini karena, semut rangrang termasuk hewan yang sensitif dan rawan terhadap gangguan manusia, jika ia merasa terganggu maka ia akan segera meninggalkan sarangnya dan beralih atau mencari sarang baru.
Berita Kebumen
 

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  14. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  15. Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Kroto
  16. Media dan Cara Memanen Kroto Terbaik
bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto, Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau. Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via: SMS: 085385004090, PIN BBM: 3306C47C
continue reading Trik Jitu Melipatgandakan Koloni Semut Rangrang

Media dan Cara Memanen Kroto Terbaik

Panen kroto adalah hal yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap pelaku budi daya kroto ata ternak semut rangrang. Namun, tidak banyak pelaku budi daya kroto/ semut rangrang, terutama untuk pemula yang tahu kapan waktu yang tepat untuk memanen kroto.

Perlu Anda ketahui bahwa masa semut rangrang melakukan daur ulang telur mulai dari butir pasir, sampai sebesar beras, kemudian menjadi larva serta pupa membutuhkan waktu sekitar 15 sampai dengan 20 hari. Ini artinya kroto bisa dipanen sekitar 15-20 hari sekali.

Kroto dapat dipanen ketika sudah terlihat dididing toples begitu banyak pupa-pupa yang menempel. Itulah sebab, medium ternak kroto yang digunkan untuk budidaya kroto, sebaiknya harus transparan agar bisa melihat apakah bibit kroto tersebut sudah layak untuk dipanen atau belum.

Pertanyaanya kemudian, media apa yang baik untuk memanen kroto? Media yang bagus untuk memanen kroto di antaranya adalah kawat strimin dan ember, tepung kanji dan sarung tangan karet. Tapi jika Anda menggunakan media galon, pemanenan kroto akan jauh lebih mudah.

Galon yang dimaksud dalam hal ini ialah galon yang sudah dipotong lehernya dan dilubangi baian dindingnya. Media galon memudahkan pelaku budidaya kroto untuk memanen kroto yang bisa mencapai 1 kg-2kg per hari. Dalam hal ini, Anda tidak begitu banyak membutuhkan media toples, dengan media galon setiap hari Anda cukup mengambil 1-2 galon untuk menghasilkan 1kg kroto.

Sayangnya jika Anda termasuk orang yang tidak sabar, budidaya kroto menggunakan galon ini kurang cocok. Hal ini karena, budidaya kroto menggunakan galon, membutuhkan waktu yang realtif lama. Berbeda dengan budidaya kroto media toples, yang membutuhkan waktu kurang lebih 15-20 hari saja.

Untuk budidaya kroto media toples, agar bisa memanen setiap hari, maka Anda harus memiliki setidaknya 300-400 toples semut rangrang dengan ukuran 1 liter atau 2 liter. Adapun simulasi pemenenannya adalah sebagai berikut; setiap hari ambil 10 toples semut rangrang siap panen, dengan asumsi setiap toples berisi 1 ons kroto, sehingga 10 toples tersebut bisa menghasilkan 1 kg kroto siap jual. Adapun harga kroto per-kilo saat ini berkisar antara Rp. 180.000 sampai dengan Rp.200.000, tergantung harga kroto di daerah Anda, karena harga kroto setiap daerah berbeda-beda.

Cara memanen kroto yang baik



Bagaimana cara memanen kroto yang baik? Itulah yang sering ditanyakan oleh para pelaku budidaya kroto, terutama bagi yang baru menekuni budi daya kroto ini. Untuk pemanenan kroto ada baiknya dilakukan setelah Anda memiliki banyak bibit kroto. Namun, jika Anda ingin mencoba, Anda bisa mengambil 1-2 toples terlebih dahulu.

Adapun cara memanen kroto yang baik ialah dilakukan dengan perbandingan 50:50. Misal Anda memiliki 20 toples kroto sebaiknya diambil 10 saja sisanya dibiarkan berkembang biang sebagai regenerasi bibit semut rangrang penghasil kroto. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penyusutan bibit kroto. Adapun langkah-langkah pemanenannya adalah sebagai berikut:

Langkah pertama ketika memanen kroto yang harus Anda lakukan ialah menyiapkan peralatan atau media pemanenan. Alat-alat pemanenan kroto sebagaimana yang telah disebutkan di atas, antara lain, ember plastik, kawat strimin, sarung tangan plastik dan tepung kanji.

Apabila peralatan memanen kroto sudah siap semua, langkah selanjutnya ialah letakkan kawat strimin di atas ember, kemudian ambilah bibit kroto siap panen, letakkan di atas kawat strimin, goyang-goyang toples yang berisi bibit kroto, hingga kroto rontok dan semutnya akan menempel pada kawat strimin. Setelah dirasa kroto sudah masuk ke ember semua, letakkan toples semut rangrang di tempat semula. Umumnya dalam waktu kurang lebih 2-3 jam, semut rangrang akan kembali membangun sarang yang telah rusak akibat proses pemanenan.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  14. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  15. Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Kroto

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Media dan Cara Memanen Kroto Terbaik

Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Kroto

Salam juragan kroto, bagaimana kabar ternak Anda baik-baik saja kan? Nah, akhir-akhir ini admin bibitkrotomurah.blogspot.com kebanjiran pertanyaan seputar faktor-faktor penyebab kegagalan beternak kroto atau semut rangrang. Sebenarnya pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan yang sangat sulit saya jawab. Karena bagaimanapun juga beternak kroto atau semut rangrang, gampang-gampang susah dan yang pastinya butuh ketekunan dan terus berinovasi.

Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, dari hasil diskusi bersama teman-teman pelaku budidaya kroto, setidaknya ada beberapa hal yang menjadi penyebab kegagalan budidaya atau ternak kroto/ semut rangrang. Dalam hal ini kegagalan beternak kroto atau semut rangrang banyak terjadi pada para peternak kroto disebabkan oleh beberapa faktor di antaranya:

Pertama, bibit kroto tidak sesuai dengan ukuran atau kapasitas rak. Faktor pertama penyebab kegagalan beternak kroto ini biasanya terjadi dikalangan para pemula atau orang yang baru menekuni budidaya kroto. Misalnya, mereka membuat ukuran rak atau kandang yang sangat besar tetapi bibit kroto yang dimiliki sedikit. Entah itu karena mereka kesulitan mencari bibit kroto atau kekurangan modal untuk membeli bibit kroto.

Akibat kapasitas bibit kroto dan rak yang tidak sebanding ini umumnya semut rangrang hanya bersenang-senang, bermain kesana kemari dan menghabiskan pakan. Semut rangrang menjadi semut pemalas, mereka malas bekerja, malas membuat sarang, sehingga pertumbuhan dan populasi semut rangrang tidak sesuai dengan harapan peternak kroto.

Kedua, tergesa-gesa menambahkan toples kosong. Budidaya semut rangrang membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan keuletan. Namun demikian, terkadang para pelaku budidaya kroto kurang sabar. Mereka ingin cepat-cepat menghasilkan profit dari investasi yang telah ia keluarkan. Hal ini wajar, karena pada umumnya, setiap orang menginginkan modal kecil untuk hasil yang besar dan juga cepat. Tetapi, dalam budidaya kroto Anda dituntut untuk bersabar.

Kenapa Anda harus bersabar, karena ini adalah faktor penentu keberhasilan Anda dalam beternak semut rangrang atau kroto. Hal ini sudah terbukti, peternak kroto yang tidak bisa bersabar sering mengalami kegagalan. Banyak pembeli bibit kroto setelah selesai menaruh bibit kroto di rak, mareka langsung menambah beberapa toples kosong dengan harapan agar semut rangrang bisa berkembang dengan cepat dan tentunya agar cepat menuai hasil.

Padahal dengan menambah toples kosong harus sesuai atau tepat waktu. Ada baiknya penambahan toples kosong tersebut dilakukan secara bertahap. Misalnya, ketika toples sudah dipenuhi kroto yang menetas, dan toples sudah terlalu penuh sehingga membutuhkan toples baru sebagai sarang. Cara penambahan toples pun harus dilakukan dengan benar, misalnya, jika ada 10 toples yang sudah penuh dengan semut rangrang, Anda bisa menambahkan dua toples kosong, di bagian atas rak atau di antara toples-toples yang sudah dipenuhi dengan semut rangrang tersebut.

Ketiga, kandang kroto terlalu terbuka sehingga banyak cahaya yang masuk. Perlu diingat bahwa semut rangrang tidak suka dengan cahaya yang terang dan panas. Suhunya pun harus ideal, yakni sekitar 26% C- 34% C dengan tingkat kelembapan relatif sekitar 62%-92%. Selain itu, jangan terlalu banyak angin yang masuk ke dalam kandag, sebab semut rangrang akan menjatuhkan diri dari rak atau jatuh tertiup angin. Untuk itu perhatikan pembuatan kandang kroto, yang bisa Anda baca dipembahasan pembuatan kandang dan rak kroto yang baik dan benar.

Keempat, tergesa-gesa dalam memanen kroto. Wajar jika setiap pebisnis ingin cepat menghasilkan laba. Begitu juga dengan pelaku budi daya kroto atau peternak kroto. Mereka pasti ingin segera panen, dan mendapatkan keuntungan dari hasil budi dayanya. Akan tetapi, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Panen hendaknya dilakukan hanya 50% dari toples yang siap panen. Contoh, apabila Anda memiliki 20 toples semut rangrang siap panen, maka yang harus Anda panen 10 toples saja dan 10 toples kroto sisanya dibiarkan menetas untuk regenerasi semut rangrang. Apabila hal itu tidak dilakukan, maka setelah panen, akan terjadi penyusutan sekitar 40-60% dalam setiap koloni semut rangrang.

Selain itu, apabila Anda baru memulai ternak kroto, dengan jumlah toples yang sedikit ada baiknya Anda kembangbiakkan terlebih dahulu. Misalnya, jika Anda memiliki 100 toples kroto, sebaiknya dikembangbiakkan terlebih dahulu hingga mencapai 300 atau 400 toples. Setelah itu Anda baru memanennya sedikit-demi sedikit, agar semut rangrang Anda tidak menurun, sebaliknya semakin berkembang.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan
  14. Fungsi Semut Rangang Pejantan

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Kroto

Fungsi Semut Rangang Pejantan

Salam sejahteran para pelaku budidaya kroto. Kali ini bibitkrotomurah.blogspot.com akan sedikit membahas mengenai fungsi semut rangrang pejantan pada kroto. Semut rangrang pejantan atau yang biasa disebut drones berfungsi sebagai suplayer atau penyuplai sperma bagi semut rangrang betina.

Untuk itu, bagi para pelaku budidaya kroto terutama bagi pemula (baru menekuni budidaya kroto atau semut rangrang), perlu mengetahui bentuk, wujud atau ciri-ciri dari semut rangrang jantan. Semut jantan memiliki ukuran sekitar 8 mm hingga 10 mm dengan tubuh berwarna coklat tua dan memiliki sepasang sayap untuk terbang. Ukuran tubuh semut jantan biasanya lebih kecil bila dibandingkan dengan ukuran tubuh ratu semut rangrang.

Semut rangrang jantan yang telah siap kawin biasanya berumur antara 64 sampai 71 hari sejak menetas. Tugas semut jantan hanya satu, yaitu mengawini sang ratu. Proses perkawinan antara semut jantan dan ratu biasanya dilakukan selama 1 hingga 7 hari.

Perkawinan semut rangrang adalah proses penempatan sel telur ke dalam kantong-kantong penyimpanan telur pada tubuh sang ratu dan calon ratu dewasa. Setelah selesai melakukan perkawinan, semut jantan akan mati.

Semut jantan tergolong pada semut produktif karena memiliki tugas yang sangat penting dalam kelangsungan koloni sebuah sarang semut rangrang. Selain semut jantan, yang termasuk semut produktif adalah ratu semut.

Namun demikian, di satu sisi, biasanya kemunculan semut rangrang jantan ini bisa memicu stress pada semut betina. Di sisi lain, munculnya semut rangrang jantan dapat membawa berkah tersendiri bagi para pelaku budidaya kroto.

Kemunculan semut rangrang pejantan bisa menjadi petaka bagi pelau budidaya kroto jika tidak tahu cara memanfaatkannya. Di mana kemunculan semut rangrang pejantan bisa menimbulkan stress bagi semut rangrang betina, bahkan biasanya semut rangrang betina akan menjatuhkan diri dari rak/ kandang, melarikan diri dan mati. Wal hasil jumlah populasi semut rangrang semakin berkurang.

Di sisi lain, kemunculan semut rangrang pejantan bisa menjadi berkah bagi pelaku budidaya kroto, apabila tahu cara memanfaatkannya. Sebab, semut rangrang pejantan sebagai penyuplai sperma bagi semut rangrang betina. Semut rangrang pejantan akan membuahi semut betina, dimana hal inilah yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap pelaku budidaya semut rangrang.

Akibat pembuahan tersebut, tentunya produksi telor semut rangrang betina akan semakin banyak. Bahkan, berdasarkan pengalaman rekan-rekan pelaku budidaya kroto, kemunculan semut rangrang pejantan biasanya disertai dengan kemunculan calon ratu semut rangrang.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon
  13. Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Fungsi Semut Rangang Pejantan

Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan

Ketika musim semut rangrang pejantan (drones) tiba, kebanyakan para peternak kroto/ semut rangrang akan merasa kualahan dan stress, apalagi bagi pemula (baru menekuni budidaya kroto/ semut rangrang). Untuk itu, bibitkrotomurah.blogspot.com, mencoba berbagi tips untuk mengatasi semut pejantan (drones) ketika musim semut pejantan tiba.

Hal ini karena, ketika dalam satu koloni semut rangrang terdapat banyak pejantan, seringkali semut betina akan stress, bahkan lebih parah lagi, akibat stress ini semut betina bisa mati atau kabur. Umumnya, ketika musim pejantan tiba, dan semut betina akan menjatuhkan diri dari rak, sehingga populasi semut rangrang akan semakin menurun akibat banyaknya semut betina yang menjatuhkan diri dari rak, kabur dan bahkan mati.

Pertanyaanya, bagaimana cara mengatasi semut pejantan ketika musim semut pejantan tiba? Cara sederhana yang bisa Anda lakukan ialah mengoplos semut pejantan dari rak satu ke rak lainnya atau dari shaft satu ke shaf lainnya, dengan prosentase 50%,.

Cara ini bisa dibilang sangat efektif, sebab dalam beberapa hari saja Anda sudah bisa melihat hasilnya. Semut rangrang jantan yang telah menyuntikkan spermanya secara perlahan akan menghilang, dan hasil penyuntikan sperma tersebut dapat menghasilkan pembuahan, sehingga dalam waktu singkat hasil telor (kroto) bisa melimpah.

Namun demikian, sebagai pelaku budidaya kroto Anda harus teliti, terutama mengenai ciri-ciri telor pasir yang akan menjadi semut pejantan. Adapun ciri-ciri telor pasir yang akan menjadi pejantan biasanya berwarna putih dan setelah menjadi larva ada hitam-hitamnya. Sedangkan untuk telor semut betina berwarna putih dan larvanya lebih bersih dibandingkan dengan larva pejantan. Demikian, cara mengatasi semut pejantan, ketika musim semut pejantan, tiba. Akhirnya apabila ada kekurangan kami admin bibitkrotomurah.blogspot.com mohon maaf.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Cara Mengatasi Musim Semut Pejantan

Thursday 12 February 2015

Cara Melipatgandakan Koloni Semut Rangrang

gambar semut-foto semut-semut rangrang
gambar semut-foto semut-semut rangrang

Bagaimana cara melipatgandakan koloni semut rangrang agar menjadi banyak dengan cara alami tanpa mengeluarkan dana sepeserpun? Pertanyaan ini sering muncul dalam benak para pelaku budidaya kroto, termasuk juga saya. Nah, dalam pembahasan ini, akan kami uraikan beberapa cara alami untuk melipatgandakan koloni semut rangrang. Namun, cara ini membutuhkan waktu yang relatif lama, dan harus melalui beberapa tahap. Namun, sebelum kita lebih jauh membahas hal itu, perlu Anda ketahui bahwa, untuk melipatgandakan koloni semut rangrang, Anda tidak harus dengan cara:
  • Berburu bibit semut rangrang di alam bebas, apalagi saat ini dari hari ke hari semut rangrang semakin langka.
  • Membeli koloni tambahan ke penjual bibit kroto, tapi jika Anda memiliki dana yang besar, membeli bibit kroto bukanlah masalah, karena hal itu juga terkait dengan kelangsungan usaha Anda. Namun, jika Anda tidak memiliki dana lebih, ada baiknya jika Anda mengikuti beberapa langkah-langkah melipatgandakan semut rangrang yang akan saya uraikan.

Melipatgandakan koloni semut rangrang sebenarnya relatif mudah bahkan murah. Namun, pola pelipatgandaan ini harus dimulai dari awal ternak. Artinya, ketika memulai budidaya semut rangrang, Anda harus memperhatikan aspek-aspek pendukung budidaya korto. Apa saja aspek pendukung untuk melipatgandakan koloni semut rangrang?
  • Ruangan atau media ternak/tangkar harus bisa mengadopsi setidak-tidaknya 75% keadaan sarang semut rangrang di alam bebas.
  • Bibit yang ditangkar harus memenuhi kriteria bibit dengan label varietas unggul.
  • Pola perawatan yang diterapkan hampir 95% memicu perkembangbiakan semut rangrang.
  • Menjaga kesetabilan area ruangan ternak, hingga terbentuk koloni turunan, satu, dua, tiga dan seterusnya.
  • Menjaga kesetabilan ruang ternak/ tangkar merupakan tidakan yang wajib dilakukan dalam budidaya semut rangrang/ budidaya kroto. Karena, ketika stabilitas ruang tangkar terjamin, maka proses perkembangbiakan akan sesuai dengan target koloni semut rangrang.
  • Semakin cepat perkembangbiakan terjadi, maka sebagian semut akan beradabtasi (naik pangkat/ kasta) dengan ciri fisik berganti kulit. Nah, disinilah pentingnya kita memenuhi elemen-elemen pendukung budidaya kroto, sebagaimana telah dijelaskan di atas. Karena, jika elemen-elemen ini belum terpenuhi, maka koloni akan berjalan di tempat dan tidak berkembang biak.

Akan tetapi, jika elemen-elemen tersebut terpenuhi, maka semut rangrang akan cepat berkembang dan membentuk koloni-koloni turunan. Nah, setiap koloni ini membutuhkan pemimpin, di mana pemimpin ini juga sangat terkait dengan fase adaptasi semut rangrang itu sendiri.

Jika beberapa hal di atas sudah Anda terapkan dengan baik, selanjutnya kita akan mengarah pada tahap cara melipatgandakan koloni semut rangrang. Cara atau trik ini sangat mudah, dan bahan-bahannya pun sangat mudah didapatkan. Berikut bahan dasar dan cara-cara yang harus Anda lakukan.

  • Ambil batang pisang yang sudah tua
  • Pisahkan lembaran-lembaran batang pisang (pelepah pisang)
  • Taruk lembaran pelepah pisang tersebut di atas toples berisi semut rangrang Anda dengan posisi tengkurap.
  • Biarkan sampai kering, dan jangan terkejut kalau sebagian koloni semut rangrang bersarang di bawah pelepah.
  • Jika sudah kering, tambahkan pelepah dengan menaruh pelepah baru di atas pelepah yang sudah kering, dan jangan pernah sekali-kali mengangkat pelepah yang sudah kering tersebut.
  • Biarkan pelepah kedua juga mengering, sampai semut rangrang terlihat berubah, dengan ciri-ciri, para semut prajurit dan pekerja memboyong kelebihan kroto dari bawah pelepah ke dalam toples.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. Bibit Kroto Murah
  12. Cara Budidaya Kroto Media Paralon

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Cara Melipatgandakan Koloni Semut Rangrang

Cara Budidaya Kroto Media Paralon

gambar semut-foto semut-semut rangrang
gambar semut-foto semut-semut rangrang

Cara budidaya kroto media paralon pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan budidaya kroto media bambu. Bedanya adalah, budidaya kroto media paralon lebih mudah dan praktis. Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan ketika membuat sarang semut rangrang menggunakan media paralon.
  • Paralon berdiameter agak besar, minimal 7cm, dengan panjang bervariasi, buat saja rata-rata 40 cm.
  • Sediakan tali kawat sebagai pengikat paralon agar paralon tidak mudah goyah terkena angin atau tersenggol.
  • Sediakan kayu penyangga sebagai rak.
  • Kaleng atau semacamnya untuk merendam kaki-kaki kayu penyangga dan isi kaleng tersebut dengan air, agar semut tidak pergi dan tidak diserang predator dari luar.

Setelah bahan-bahan tersebut sudah terkumpul, tentunya yang harus Anda lakukan selanjutnya adalah membuat tabung paralon itu menjadi tempat singgah atau sarang semut rangrang. Berikut caranya:
  • Setelah rak kayu selesai kita siapkan, potongan paralon kita susun pada papan pengikat yang telah kita satukan dengan paku.
  • Susun dalam posisi mendatar sehingga membentuk seperti sarang lebah.
  • Setelah bahan siap digunakan, kita tinggal mencari rumah atau sarang semut rangrang yang ada di alam liar.
  • Usahakan ketika mencari sarang semut rangrang, ada ratu semutnya. Karena ratu semut tersebut yang akan menghasilkan telor dalam usaha pengembangan ternak kroto yang akan kita lakukan.
  • Setelah Anda mendapatkan sarang semut rangrang yang ada ratunya, ambil beserta sarangnya.
  • Letakkan sarang di atas susunan paralon yang telah Anda susun rapi, dan sudah Anda kasih daun-daun hijau dibagian dalam paralon sebagai pemancing semut rangrang untuk masuk dan bersarang dalam paralon.
  • Apabila dalam pencarian sarang semut di alam, Anda kesulitan menemukan sarang yang berisi ratu semut, usahakan Anda mendapatkan sarang yang banyak krotonya. Umumnya, dikumpulan kroto tersebut terdapat bakalan ratu semut rangrang.
  • Bila semut rangrang sudah mulai nyaman dan mau bersarang di sarang buatan Anda, maka Anda tinggal melakukan perawatan rutin, termasuk menjaga lingkungan ternak.

Setelah selesai membuat sarang semut rangrang menggunakan media paralon, hendaknya Anda juga merawatnya, menjauhkan sarang dari hal-hal yang mudah terbakar, memberi pakan dan mindum secara rutin dan lain sebagainya.

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto
  9. Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur
  10. Bibit Kroto Murah
  11. cara mengetahui ratu semut rangrang

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Cara Budidaya Kroto Media Paralon

Saturday 17 January 2015

Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah
Salam sejahtera kawan-kawan pelaku budidaya semut rangrang/ ternak kroto. Dalam pembahasan kali ini, bibitkrotomurah.blogspot.com akan membagikan trik dan tips agar semut rangrang cepat bertelur dan menghasilkan kroto yang berkualitas. Seorang pelaku budidaya semut rangrang/ peternak kroto, tentu mengharapkan agar semut rangrang yang ia tangkar cepat bertelur dan menghasilkan kroto yang berkualitas.

Namun, perlu diketahui, bahwa untuk membuat semut rangrang berkembang dengan baik dan cepat bertelur tidak semudah membalik telapak tangan, semuanya membutuhkan kerja keras dan ketelatenan, ulet dan teliti. Hal ini berdasarkan fakta bahwa, banyak para pelaku budidaya kroto yang mengeluh, karena semut rangrang tidak bisa berkembang dengan baik, banyak semut yang stress dan mati, sehingga telur/ kroto yang dihasilkan pun tidak banyak.

Untuk itu, para pelaku budidaya kroto, terutama bagi para pemula atau yang baru saja menggeluti budidaya semut rangrang / ternak kroto harus mengetahui beberapa penyebab, mengapa semut rangrang lambat berkembang dan lama bertelur-nya. Dalam hal ini setidaknya ada beberapa faktor yang menyebabkan semut rangrang lambat berkembang, antara lain:

  1. Suhu rungan yang telalu panas
  2. Rak yang bercampur dengan bahan kimia
  3. Kurangnya stok makanan atau makanan sudah basi
  4. Sumplemen makanan kurang berfariasi, (Lihat juga: makanan terbaik semut rangrang )
  5. Lingkungan yang terlalu ramai
  6. Cara perawatan yang salah. Dll.


Jika kita mengharapkan semut rangrang cepat bertelur, maka beberapa permasalahan tersebut harus di atasi. Pertanyaanya bagaimana cara mengatasinya? Untuk mengatasi permasalahan tersebut, setidaknya ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, yaitu:

Pertama, Pilihlah tempat budidaya kroto suhunya agak dingin atau sekitar 20-26o C. Tapi, jika Anda berada di tempat yang suhunya relatif panas, Anda bisa membuat ruangan khusus untuk para koloni semut rangrang. Dalam membuat rungan, usahakan atap ruangan berupa genteng atau jika Anda memiliki modal yang cukup besar bisa dengan semen/ cor. Usahakan ruangan tersebut memiliki fentilasi dan pencahayaan alami. Cahaya matahari yang baik untuk semut rangrang adalah sinar matahari pagi antara jam 07.00 sampai dengan 09.30.

Kedua, jauhkan rak dari bahan kimia. Selain itu, ketika membuat rak untuk semut rangrang, pastikan bahan yang digunakan bebas dari bahan kimia berbahaya, seperti pestisida/ obat hama dan bahan kimia lain. Jika rak Anda terbuat dari kayu, pastika kayu tersebut bebas dari bahan kimia atau obat pembunuh hama. Hal ini karena, banyak orang yang menggunakan pestisida atau obat hama untuk mengawetkan kayu dan agar kayu tidak dimakan rayap, kumbang dan lain sebagainya. Ada bainya, jika Anda membuat rak dari kayu, carilah kayu dari pohon yang biasanya banyak terdapat sarang semut rangrang. Misalnya, pohon mangga, rambutan dan lain sebagainya.

Ketiga, perhatikan stok makanan dan minuman semut rangrang dan cek secara berkala. Jika makanan sudah basi, cepat ganti dengan makanan baru. Untuk minuman semut rangrang yang terbuat dari cairan gula, gantilah minuman tersebut secara berkala, minimal 2 sampai 3 hari sekali. Selain itu, jangan cuci wadah minuman atau makanan dengan menggunakan diterjen atau sabun. Karena itu mengandung bahan kimia. Cucilah dengan air biasa sebersih mungkin.

Keempat, sebagaimana manusia, semut rangrang juga membutuhkan sumplemen atau vitamin agar kesehatannya terjaga. Ketika kesehatan semut rangrang terjaga dengan baik, maka ia akan berkembang biak dengan baik dan tentunya akan menghasilkan kroto yang baik juga. Untuk berilah vitamin khusus untuk semut rangrang. Vitamin ini sudah banyak beredar dan bisa Anda temukan di pasaran. Jika vitamin ini sulit ditemukan didaerah Anda, maka Anda bisa menggantinya dengan memberikan pakan yang mengandung banyak protein, seperti, ulat hongkong, jangkrik, cicak, dan lain sebagainya.

Kelima, usahakan tempat untuk budidaya semut rangranag/ ternak kroto jauh dari keramaian. Hal ini karena, semut rangrang selain sebagai hewan yang sangat memperhatikan daerah kawasannya, ia juga rentan stress. Semut rangrang akan mudah stress jika mendengar suara-suara brisik dan banyak dijamah orang. Maka dari itu, semut rangrang yang hidup di alam biasanya memilih tempat yang paling tinggi. Hal ini selain untuk menjaga keutuhan koloninya, juga agar ia bebas dari jamahan manusia dan juga suara-suara gaduh yang dapat membuatnya stress.

Demikianlah, beberapa tips dan trik agar semut rangrang cepat bertelur, yang dapat bibitkrotomurah.blogspot.com, sampaikan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, dan jika ada kesalahan mohon kritik dan sarannya. Selanjutnya selamat mencoba!!!!!

Artikel Terkait

  1. Cara Budidaya Semut Rangrang Dalam Toples
  2. Cara Menyatukan Semut Rangrang Beda Koloni
  3. Teknik Budidaya Semut Rangang Modern
  4. Semut Rangrang
  5. Pakan Terbaik Semut Rangrang
  6. Proses Perkembangbiakan Semut Rangrang
  7. Jenis-Jenis Kroto Untuk Pakan Burung
  8. Cara Terbaik Memanen Kroto

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Agar Semut Rangrang Cepat Bertelur

Saturday 10 January 2015

Pakan Terbaik Semut Rangrang

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah
Faktor pendukung keberhasilan dalam budidaya kroto/ semut rangrang salah satunya adalah kecerdasan dalam memilih pakan terbaik semut rangrang. Dalam hal ini, semut rangrang sangat menyukai makanan yang banyak mengandung protein dan kadar gula yang tinggi.
Di alam liar, semut rangrang bisa mendapatkan semua itu dari kutu-kutuan janis aphid, penghasil embun madu dan juga cairan manis dari kutu daun. Sedangkan kebutuhan protein dan lemak mereka dapat dari mangsanya, biasanya berupa serangga, cicak dan hewan kecil lainnya. Kadang-kadang semut ini memakan bangkai dari hewan-hewan besar.
Semut rangrang juga bisa memangsa hewan yang ukurannya jauh lebih besar dari tubuhnya. Berikut ini adalah jenis-jenis pakan terbaik semut rangrang, para pelaku budidaya kroto agar hasil kroto yang dihasilkan semut rangrang melimpah ruah. Berikut ini adalah 10 pakan terbaik terbaik semut rangrang:
  1. Ulat hongkong
  2. Ulat hongkong adalah salah satu pakan pakan kesukaan semut rangrang dalam budidaya kroto. Hal yang penting agar semut rangrang dapat menyukai ulat hongkong adalah dengan membuat ulat hongkong cepat berganti kulit dan menjadi muda dan kulitnya lunak.
  3. Jangkrik
  4. Jangkrik adalah serangga yang memiliki protein sangat tinggi sehingga sangat bagus untuk pakan semut rangrang budidaya kroto. Selain proteinnya yang tinggi, kandungan air dalam daging jangkrik juga cukup banyak. Hal penting dalam memberikan jangkrik sebagai pakan semut rangrang adalah dengan membuang kaki loncatnya terlebih dahulu agar jangkrik tidak meloncat.
  5. Tulang sapi
  6. Tulang sapi mengandung banyak sumsum dan sisa daging segar yang disukai semut rangrang budidaya kroto. Kita bisa mendapatkan tulang sapi segar setiap hari. Namun sebaiknya kita memperhatikan berapa banyak yang bisa dimakan oleh semut rangrang setiap harinya agar tidak tersisa yang bisa menimbulkan bau. Itu tergantung pada banyak sedikitnya koloni semut rangrang yang kita miliki.
  7. Ulat daun pisang
  8. Sama seperti jangkrik, ulat daun pisang juga banyak mengandung protein dan air. Semut rangrang sangat menyukai pakan yang banyak mengandung air, karena selain dimakan, biasanya semut rangrang juga suka menyedot cairan dari tubuh mangsanya.
  9. Cicak
  10. Cicak merupakan salah satu hama pengganggu budidaya kroto, oleh karena itu sebaiknya cicak kita buru dan kita berikan saja kepada semut rangrang. Dengan memberikan cicak pada semut rangrang sebagai pakan, secara tidak langsung kita sudah mengurangi pengganggu dalam budidaya kroto, karena cicak akan kapok dan tidak berani lagi mendekat pada rak budidaya kroto.
  11. Gula
  12. Selain pakan, semut rangrang juga membutuhkan minum. Kita bisa memberi minum semut rangrang dengan gula pasir yang dicairkan yang agak kental supaya menyerupai minuman semut rangrang di alam, yaitu cairan yang manis dari tumbuhan maupun hewan mangsanya.
  13. Capung
  14. Makanan lainnya yang bisa kita berikan kepada semut rangrang adalah capung. Capung bisa kita dapatkan secara gratis dari alam bebas dengan menangkapnya.
  15. Tepung ikan
  16. Tepung ikan adalah tepung yang berasal dari gilingan ikan-ikan rucah yang tidak laku dijual. Tepung ikan diproses dengan oven bersuhu tinggi sehingga bebas dari kuman dan penyakit. Tepung ikan biasanya dijual di toko pakan ternak.
  17. Sisa daging keluarga
  18. Sisa daging lauk keluarga bisa kita manfaatkan untuk tambahan pakan semut rangrang dalam budidaya kroto. Hemat dan murah karena memanfaatkan makanan sisa.
  19. Larva
  20. Larva sebenarnya binatang yang menjijikan, karena hidup dari bangkai hewan yang mati. Larva adalah bagian dari metamorfosis lalat, yaitu perubahan dari telur lalat sebelum menjadi lalat. Sebenarnya larva itu tidak menimbulkan bau busuk yang menyengat, yang menimbulkan bau itu adalah bangkainya yang telah membusuk. Larva sangat mudah dibuat kalau tidak jijik, kita tinggal memasukkan daging sisa ke dalam wadah dan biarkan beberapa hari, maka larva akan hidup dengan sendirinya.

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Pakan Terbaik Semut Rangrang

Perkembangbiakan Semut Rangrang

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah
Perkembangbiakan semut rangrang terbilang cepat dan tidak membutuhkan waktu lama. Semut rangrang berkembangbiak dengan cara bertelur. Agar perkembangbiakan semut rangrang berjalan dengan baik, maka seluruh koloni semut rangrang akan senantiasa menjaga telurnya (kroto). Selain itu, mereka juga membangun sarang dengan benang sutra yang dimilikinya, agar telur (kroto) tidak jatuh tercerai berai.
Sarang semut rangrang ini juga berfungsi untuk menumbuhkan telur-telur (kroto) menjadi larva, pupa dan kemudian menjadi imago. Ketika membuat sarang, semut rangrang akan memilih tempat yang jauh dari keramaian atau gangguan.
Maka jangan heran jika kita sering menjumpai mereka di tempat-tempat/ ranting-ranting pohon yang tinggi. Namun demikian, ketika musim panas, biasaya semut rangrang akan memindahkan sarangnya ke tempat yang lebih rendah untuk menghindari sengatan matahari. Koloni semut rangrang terdiri dari ratu, semut pejantan, semut pekerja dan semut prajurit. Masing-masing mempunyai peranan tersendiri.
  • Ratu berperan sebagai penghasil telur, sekali bertelur bisa mencapai ribuan. Ukuran ratu samut rangrang biasanya 10 kali lipat lebih besar dari ukuran semut rangrang biasa. Warnanya hijau kemerahan dan Ratu semut hanya berdiam diri di sarangnya.
  • Semut pejantan berperan untuk mengawini sang ratu. Ukuran semut jantan lebih kecil dari ratu. Umur semut jantan sangat singkat. Setelah mengawini sang ratu, semut jantan akan mati.
  • Semut pekerja berperan mengasuh semut muda yang dihasilkan ratu. Semut pekerja merupakan semut betina yang mandul. Ukurannya paling kecil sekitar 5-6 mm.
  • Semut prajurit berperan sebagai penjaga sarang, melindungi koloni dari gangguan dan mengangkut makanan. Semut prajurit ini jumlahnya paling banyak dalam koloni. Ukuran semut prajurit sekitar 8-10 mm, memiliki rahang dan kaki yang kuat, di kepalanya terdapat sepasang antena yang panjang.

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Perkembangbiakan Semut Rangrang

Monday 5 January 2015

Jenis-Jenis Kroto Paling Disukai Burung

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah
Bagi pelaku budidaya semut rangrang, kroto sangatlah berharga dan yang paling ditunggu-tunggu. Sedangkan bagi para pecinta burung kicauan, kroto merupakan pakan yang kaya akan protein dan vitamin. Burung yang diberi pakan kroto biasanya lebih trengginas alias lincah, kicauannya lebih merdu dan bulu-bulunya lebih mengkilap.
Dalam hal ini, seorang pelaku budidaya semut rangrang hendaknya memahami jenis-jenis kroto. Meski hal ini terlihat sepele, tetapi mengetahui jenis-jenis kroto merupakan salah satu cara agar budidaya semut rangrang yang sedang dilakukan menuai hasil yang memuaskan. Dari pengalaman para pelaku budidaya semut rangrang, kroto sering dibedakan menjadi empat jenis, yaitu kroto basah, kroto halus, kroto kasar, dan kroto kacang.
  • Kroto basah. Kroto basah merupakan salah satu jenis kroto paling disukai burung. Kroto basah adalah telur dan larva semut rangrang yang masih baru, mengandung air yang tinggi dan mempunyai kandungan gizi yang terbaik, terutama protein mencapai 47,80%.
    Sayangnya, karena kandungan airnya yang terlalu tinggi inilah kroto basah menjadi cepat basi/ busuk. Jika tidak dilakukan pengawetan, maka kroto basah ini hanya bisa bertahan satu hari saja.
    Pertanyaanya sekarang, bagaimana cara mengawetkan kroto basah ini? Metode paling sederhana untuk mengawetkan kroto basah ini ialah dengan cara memasukkan kroto ke dalam mesin pendingin atau kulkas. Sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, hendaknya kroto dibungkus dulu dengan kertas agar air dapat terserap oleh kertas. Dalam kondisi ini kroto basah dapat bertahan hingga tiga hari.
  • Kroto halus, berupa semut-semut pekerja kecil dan besar. Tanpa pengawetan, jenis kroto ini dapat tahan selama seminggu. Di antara berbagai jenis kroto, kroto halus merupakan jenis yang paling tidak disukai burung.
  • Kroto kasar, berupa induk/ ratu ratu dan semut jantan. Jenis kroto ini juga dapat tahan seminggu.
  • Kroto kacang, berupa campuran ketiga jenis kroto, yaitu kroto basah, kroto halus, dan kroto kasar, ditambah dengan jenis pakan lain, seperti kacang, jagung, padi, dedak, voer, dan beras hijau. Kroto ini dapat tahan dalam seminggu, tanpa pengawetan. Di antara jenis kroto yang lain, kroto kacang mempunyai kandungan lemak tertinggi mencapai 17,07%.

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Jenis-Jenis Kroto Paling Disukai Burung

Friday 2 January 2015

Cara Mudah Memanen Kroto

Bagi para pelaku budidaya kroto atau semut rangrang, hal yang paling ditunggu-tunggu adalah panen kroto. Sayangnya, banyak para pelaku budidaya kroto yang kebingungan ketika hendak memanen kroto. Nah, dalam artikel ini, bibitkrotomurah.blogspot.com akan membahas step by step cara memanen kroto paling mudah dan efektif. Namun, sebelum kita lebih jauh membahas cara memanen kroto tersebut, terlebih dahulu kita harus mengetahui siklus perkembangan kroto.

Perlu Anda ketahui bahwa, semut rangrang memiliki siklus bertelur sendiri. Dalam hal ini semut rangrang memiliki siklus bertelur kurang lebih selama 20 hari. Pada tahap pertama, umumnya telur masih sebesar butir gula pasir, yang kemudian berkembang sebesar butir beras dan berkembang lagi menjadi sebesar larva. Ketika sebesar larva inilah kroto siap untuk di panen.

Apabila semut rangrang berkembang biak dengan baik (normal), maka kroto bisa dipanen setiap 20 hari sekali. Untuk itu perhatikan dengan teliti perkembangn kroto. Jika perkembangan kroto kurang normal maka cepat-cepatlah ambil tindakan perawatan secara intensif. Anda mungkin bisa mulai dari kandang, media yang digunakan maupun pakan yang diberikan.

Ketika panen kroto telah tiba, setidaknya ada beberapa media yang perlu Anda persiapkan, antara lain:


  • Meja/ rak yang diberi lubang pada bagian tengahnya. Pada bagian lubang meja tersebut, berilah kayu. Kayu ini berfungsi untuk menusuk sarang ketika memanen.
  • Sediakan sarung tangan. Sarung tangan terlebih dahulu harus dilumuri dengan tepung tapioka atau aci. Apabila Anda tidak memiliki sarung tangan, maka lumurilah tangan Anda dengan tepung Tapioka, agar tangan licin dan semut rangrang tidak menempel di tangan Anda.
  • Ember atau bak yang sudah dilumuri dengan tepung tapioka
  • Kawat Strimin yang dipotong sesuai dengan ukuran bak/ ember

Langkah-langkah Memanen Kroto


  • Masukkan kawat strimin tadi ke dalam ember. Ingat! Posisikan kawat tepat di tengah ember bukan di dasar atau dibagian paling bawah ember, atau di atas ember.
  • Letakkan ember tepat di lubang meja/ rak
  • Gunakan sarung tangan yang sudah dilumuri dengan tepung tapioka
  • Pilih kemudian ambil lah sarang semut rangrang yang sudah siap di panen
  • Masukkan sarang ke kayu yang berdiri tegak di tengah lubang
  • Masukkan sarang tersebut ke kayu secara berhati-hati sampai kroto jatuh ke dalam ember. Dalam hal ini, semut jangan dijatuhkan semua, sisakan seperempat atau sepertiga semut di dalam sarang. Hal ini agar semut rangrang bisa berkembang biak lagi.
  • Ketika kroto dirasa sudah keluar semunya, kembalikan sarang pada tempatnya
  • Letakkan kawat strimin yang penuh dengan semut rangrang ke sarangnya, agar semut kembali ke sarangnya.
  • Ayak kroto secara berulang-ulang agar kroto bersih
  • Biarkan beberapa semut rangrang ada di dalam kroto, agar kroto tidak cepat busuk.

Terimakasih telah mampir ke blog kami, semoga artikel Cara Paling Mudah dan Efektif Memanen Kroto tersebut bermanfaan. Salam: Salam Bibit Kroto Murah
bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
continue reading Cara Mudah Memanen Kroto

Tuesday 30 December 2014

Media Budidaya Semut Rangrang | Budidaya Kroto

Di alam bebas, habitat semut termasuk juga semut rangrang atau angkrang adalah pepohonan. Dalam hal ini, kita sering melihat atau menemukan semut rangrang yang bersarang diujung ranting. Hal ini karena, daun di ujung atau pucuk ranting biasanya lebih muda dan mudah dirajut. Selain itu, diujung ranting juga banyak tersedia bahan makanan. Ujung ranting selain dekat dengan bunga yang banyak disukai oleh serangga, juga banyak terdapat kutu daun yang menghasilkan cairan manis. Serangga dan kutu daun penghasil cairan manis inilah sumber utama makanan semut rangrang di alam bebas.
Namun, perlu Anda ketahui bahwa tidak semua pohon disukai semut rangrang. Umumnya, semut rangrang lebih memilih pohon yang daunnya bertekstur fleksibel, tidak bergelugut dan berdaun lebar. Meskipun, kita juga sering melihat atau menjumpai semut rangrang yang bersarang di sembarang pohon. Hal ini mungkin karena tidak ada pohon lain yang lebih nyaman untuk dijadikan sarang. Bagi para pem-budidaya semut rangrang, habitat semut rangrang di alam bebas tersebut perlu diperhatikan. Hal ini selain untuk menghindari agar semut rangrang tidak lari atau meninggalkan sarangnya juga untuk menghindari agar semut rangrang tidak mati. Untuk itu, budidaya semut rangrang harus mengacu pada habitat semut rangrang yang sebenarnya. Itu artinya, pem-budidaya semut rangrang harus memperhatikan media atau tempat yang digunakan untuk sarang semut rangrang dan juga kemudahan saat pemanenan.
Dari segi media atau tempat untuk bididaya semut rangrang, kita perlu memperhatikan keawetan wadah atau tempat untuk semut rangrang bersarang. Selain itu, kita juga harus memperhatikan suhu, intensitas cahaya dan kelembapan udara yang masuk ke media atau tempat bersarangnya semut rangrang. Semua itu bertujuan agar semut rangrang merasa nyaman berada di sarangnya dan agar semut rangrang tidak kabur atau mati. Setidaknya ada beberapa media yang bisa digunakan untuk budidaya semut rangrang, yaitu:
  • Tabung Bambu
    budidaya semut rangrang media bambu
    Tabung Bambu adalah media alami yang mudah didapat dan dibuat. Tabung bambu ini sangat efektif untuk budidaya semut rangrang, karena selain jarak rajut sarang semut rangrang yang pendek, juga karena pori-pori bambu yang fleksibel, sehingga kita bisa dengan mudah mengatur suhu dan kelembapan udaranya. Dalam hal ini, bambu basah yang habis ditebang, biasanya lebih cepat didiami semut rangrang. Namun demikian, media tabung bambu ini kurang efektif untuk budidaya dalam partai besar. Hal ini karena, selain susudah ketika memanen, juga bambu sulit didapat, khususnya di kota-kota besar.
  • Anyaman Bambu (Besek)
    budidaya semut rangrang media anyaman bambu atau besek

    Anyaman bambu atau biasa disebut besek ini juga bisa dijadikan sebagai media bidudaya semut rangrang/ budidaya kroto. Adapaun kelebihan dari anyaman bambu ini ialah, bahan dasar alami (bambu) sangat disukai semut rangrang, selain itu, anyaman bambu juga mudah disesuaikan dengan rak. Namun, harga anyaman bambu saat ini masih relatif mahal, sehingga kurang efektif untuk budidaya semut rangrang bersekala besar.
  • Toples
    budidaya semut rangrang media toples

    Media toples untuk budidaya semut rangrang saat ini paling banyak digunakan oleh para pembudidaya. Hal ini karena, selain bentuknya yang beragam, transparansi toples juga memudahkan pembudidaya untuk memantau perkembangan semut rangrang. Tidak hanya itu, Toples juga mudah didapat, kuat, tahan lama, mudah diseragamkan, mudah untuk mengatur suhu dan kelembapan udaranya dan yang jelas memudahkan pembudidaya untuk menjual bibit semut rangrang, terutama untuk pengiriman antar kota.
  • Kardus
    budidaya semut rangrang media kardus

    Keunggulan kardus adalah harganya yang relatif murah dan bentuknya yang rata mudah diseragamkan serta mudah disesuaikan dengan rak. Selain itu, kardus yang notabene terbuat dari bahan kertas bertumpuk dan bergelombang bisa menetralkan suhu dan kelembapan udara di dalam kardus. Kardus bisa meredam panas dari luar dan lebih hangat ketika cuaca dingin atau ketika musim penghujan. Media kardus juga memudahkan saat pemanenan, packing dan juga pengiriman bibit antar kota.

Selebihnya selamat mencoba….semoga sukses,
Terimakasih telah membaca artikel kami.
Salam : bibit kroto murah

bibit kroto, budidaya semut rangrang, budidaya kroto, bibit kroto murah Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis Budidaya Kroto,
Dapatkan Buku "Untung Besar Budidaya Kroto" ini dengan harga murah dan terjangkau.
Anda cukup mengeluarkan uang Rp. 40.000 sudah bisa mendapatkan buku ini.Jika berminat silahkan hubungi kami via:
SMS: 085385004090,
PIN BBM: 3306C47C
Auto Backlink Gratis Indonesia : Top Link Indo Indonesian Free Auto Backlink Exchange aboutthedomain.com surcentro.com statswebsites.com sitedossier.com protect-x.com
continue reading Media Budidaya Semut Rangrang | Budidaya Kroto