bibit kroto murah

Menekuni bisnis kroto memang sangat menguntungkan. Tingginya permintaan pasar, mudahnya proses budidaya, dan harga yang sangat tinggi menjadi salah satu alasan mengapa semut rangrang ini banyak diminati oleh masyarakat. Meskipun begitu, sampai hari ini ada sebah kendala yang sering dihadapi para pemula dala menjalankan budidaya semut rangrang, yakni faktor pemilihan lokasi budi daya kroto yang sesuai dengan habitat alami semut rangrang.

Penyesuaian lokasi kandang penting dilakukan jika peternak ingin mendapakan hasil yang optimal dalam usaha budi daya semut rangrang tanpa pohon. Lokasi yang baik untuk ternak kroto harus memenuhi standar biological Requirement (SBR) sehingga sesuai dengan sifat biologis semut rangrang. Pertumbuhan semut rangrang akan optimal sepanjang tahun apabila lokasi ternak kroto sesuai dengan habitat aslinya, yakni dikawasan perkebunan atau tempat yang jarang dilewati manusia.

Hal itu karena, semut rangrang akan berpindah tempat apabila merasa tempat tinggalnya terganggu. Suhunya pun harus ideal, yakni sekitar 26% C- 34% C dengan tingkat kelembapan relatif sekitar 62%-92%. Hal ini tentu memicu pertanyaan lebih lanjut. Apakah semut rangrang dapat dibudidayakan di lingkungan rumah?

Bagi calon peternak yang berada di daerah perkotaan, khususnya di lingkungan yang cukup padat, tidak perlu ragu untuk mencoba ternak kroto. Ada banyak alternatif cara yang dapat dilakukan untuk menyiasati kondisi lingkungan.

Berikut beberapa tips yang bisa digunakan untuk membudidayakan semut rangrang.

Buatlah bangunan kandang yang ukurannya relatif sesuai kondisi lingkungan dan hasil produksi yang diinginkan dengan sistem ventilasi terbuka tutup. Pengertian dari sistem buka tutup yaitu pada siang hari ventilasi kandang ditutup agar pencahayaan di dalam ruangan tidak terlalu terang. Sementara itu, pada malam hari ventilasi dibuka sehingga suhu ruangan di dalam kandang menjadi lebih sejuk.
Gunakan bahan atap yang tidak menyerap panas. Hal ini penting agar intensitas sinar matahari yang masuk ke dalam kandang tidak berlebihan. Beberapa bahan yang bisa dimanfaatkan sebagai atap kandang semut rangrang, antara lain anyaman bambu atau genteng.
Faktor pencahayaan merupakan syarat utama yang harus terpenuhi dalam budidaya semut rangrang. Apalagi pencahayaan terlalu terang, maka semut rangrang tidak berproduksi secara optimal akibat penggunaan energi yang mubazir. Untuk mengatasi hal tersebut peternak harus mengatur cahaya yang masuk ruang kandang.
Apabila lokasi budidaya semut rangrang berada di daerah bersuhu panas, usahakan untuk membuat bangunan kandang di tempat yang teduh atau dekat dengan pepohonan.
Hindari pembuatan pintu kandang yang berada di arah matahari terbit atau terbenam. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah paparan sinar matahari langsung ke ruangan kandang.
Lindungi daerah sekitar kandang dari paparan sinar matahari langsung yang terlalu menyengat. Peternak bisa melakukannya dengan menanam banyak pohon rindang (perdu) di sekeliling kandang semut rangrang.
Untuk memperlancar sirkulasi udara, di dalam kandang, usahakan tinggi bangunan kandang dibuat tidak kurang dari 4 m.
Perhatikan rak penyimpanan media toples atau PVC yang dibuat. Apabila di daerah rak banyak terdapat barang lain yang tidak diperlukan, sebaikanya dijauhkan agar semut rangrang yang sudah diisolasi di rak tidak keluar. Pasalnya, keberadaan barang-barang lain, seperti kayu atau sapu yang menempel di rak akan menjadi akses bagi semut rangrang untuk melarikan diri.
Apabila lokasi kandang semut rangrang berada di daerah panas, sebisa mungkin lakukan penyiraman. Penyiraman ini dilakukan pada media PVC di sekitar lantai rak dan hanya memerlukan sedikit air. Proses penyiraman dilakukan menimal empat kali dalam sebulan untuk mempertahankan tingkat kelembapan relatif di sekitar kandang.

Agrobisnis

Wednesday, 17 June 2015

Lokasi dan Rak yang Baik untuk Ternak Kroto

Artikel Terkait